info teknologi dan elektronika

Lebih Jauh Tentang Fiber Optic Dan Aplikasinya




Serat optik atau fiber optic adalah teknologi yang digunakan untuk mengirimkan informasi dalam bentuk pulsa cahaya melalui untaian serat yang terbuat dari kaca atau plastik.  

Jenis komunikasi ini dapat mengirimkan suara, video dan telemetri melalui jaringan area lokal atau jarak jauh. Serat optik digunakan oleh banyak perusahaan telekomunikasi untuk mengirimkan sinyal telepon, komunikasi Internet dan sinyal televisi kabel.

Untuk penemuannya pada tahun 1960an tentang sifat fisik kaca tertentu, Charles Kuen Kao dikenal sebagai “Bapak Komunikasi Serat Optik” yang meletakkan dasar bagi komunikasi data berkecepatan tinggi di Era Informasi ini.

Perbedaan Dengan WiFi

Koneksi dengan fiber optic dapat digambarkan sebagai koneksi internet yang menggunakan kabel serat optik untuk mengirim data dengan kecepatan luar biasa. Apa bedanya koneksi internet serat optik dengan WiFi ? Wi-Fi adalah jaringan yang memungkinkan berbagai perangkat digital terhubung ke internet secara nirkabel (wireless) melalui gelombang radio.

Jika Anda membandingkan perbedaan kecepatan di kedua jaringan, kamu akan menemukan bahwa serat optik memberikan kecepatan yang jauh lebih tinggi daripada jaringan wireless. 

Bila terjadi kemacetan dalam suatu jaringan, koneksi wireless menjadi lebih lambat sedangkan jaringan serat optik tidak terpengaruh dalam situasi seperti ini karena layanan internet fiber optik berjalan lebih cepat dengan kecepatan tidak kurang dari 250-1.000 Mbps dua arah. Banyak orang dapat mengakses jaringan fiber secara bersamaan tanpa mempengaruhi kinerja secara keseluruhan.

Kecepatan broadband diukur dalam 'megabit per detik', sering disingkat menjadi Mbps (Megabit per second). Bit adalah unit kecil data, dengan satu megabit mewakili satu juta satuan. Semakin tinggi jumlah Mbps yang kamu pakai, semakin tinggi kecepatan internetnya.

Untuk menggunakan internet serat optik kita memerlukan lebih dari skedar modem. Kita juga harus memasang kabel serat optik ke rumah. Sebagian besar perusahaan telekomunikasi menawarkan apa yang disebut layanan Fiber To The Home (FTTH) akhir-akhir ini.

Cara Kerja

Serat optik digunakan sebagai sarana untuk mentransmisikan cahaya antara dua ujung serat dan di gunakan luas dalam komunikasi serat optik, di mana serat optik memungkinkan transmisi jarak yang lebih jauh dan pada bandwidth yang lebih tinggi (kecepatan transfer data) daripada kabel listrik.

Bagaimana Serat Optik Bekerja? Cahaya merambat melalui kabel serat optik dengan memantul dari dinding kabel berulang kali. Setiap partikel cahaya (foton), memantul di sepanjang pipa dengan pantulan layaknya cermin internal yang berkelanjutan. Jalannya partikel cahaya terjadi di dalam inti kabel tersebut.

Ada dua jenis utama serat - multimode dan singlemode :

  • Serat multimode dapat membawa beberapa sinar cahaya (mode) pada saat yang sama dengan memiliki berbagai properti optik pada corenya. Pada dasarnya, cahaya yang berjalan melalui jalur terpendek adalah yang kecepatannya paling lambat.
  • Serat singlemode memiliki ukuran core yang jauh lebih kecil yaitu 9 mikron dan memiliki jalur cahaya tunggal dan dapat menempuh jarak yang lebih jauh hingga 100km. Biasanya digunakan dalam aplikasi LAN, TV Kabel, dan telepon jarak jauh.
 



Keunggulan Dan Kelemahan

Kecepatan kabel serat optik tercepat yang ditawarkan dalam layanan komersil saat ini adalah 10 Gbps. Kecepatan kabel serat optik tercepat yang pernah tercatat adalah 1 petabit per detik, yang dicatat oleh perusahaan Jepang NTT pada tahun 2012.

Selain itu kabel serat optik juga tidak menghasilkan interferensi elektromagnetik, yang menjadikannya kuat dan aman. Data sensitif dienkripsi sebagai ciphertext dengan kunci individual. Seorang hacker tidak dapat mengakses data ini tanpa kuncinya.

Meskipun begitu fiber optic juga memiliki kelemahan misalnya sulit untuk disambung dan ada hilangnya cahaya dalam serat karena terjadinya pecahan. Secara fisik kabelnya juga rawan kerusakan. Kalau kamu menekuknya terlalu tajam kabel tersebut akan patah.

Fiber Optic vs 5G

Untuk layanan 5G yang adalah generasi ke-5 dalam jaringan seluler, koneksi ini memiliki potensi besar untuk berkembang pesat dan tentunya akan menjadi pesaing berat bagi komunikasi Fiber-optic. 5G dapat memiliki kecepatan downlink hingga skala 20 Gbps dan uplink 10 Gbps sedangkan kecepatan yang diukur di lapangan pada kabel fiber optik mencapai 100 Gbps.

5G menjanjikan jaringan seluler yang dapat mengakomodasi implementasi Internet of Things (IoT) secara luas. Verizon, penyedia layanan seluler di Amerika Serikat, mengatakan bahwa jaringan 5G mereka akan 200 kali lebih cepat dari jaringan 4G LTE mereka saat ini. Meskipun begitu 5G tidak akan menggantikan internet kabel dalam waktu dekat.

 

artikel terkait

 

1 comment:

  1. This is a very nice post and it's helping us a lot. Hope you'll also visit our website to know about What is Adware

    Cybersecurity Awareness | Are You Secure? – ProtectBD
    secure.protectbd.com

    ReplyDelete