SSD vs HDD : Manakah Yang Paling Ideal ?
HDD (Hard Disk Drive) adalah perangkat penyimpanan tradisional yang menggunakan piringan mekanis yang berputar dan head read/write yang bergerak untuk mengakses data. SSD (Solid State Drive) adalah drive yang lebih baru dan lebih cepat yang menyimpan data pada chip memori yang dapat diakses secara instan.
SSD secara umum lebih andal daripada HDD karena umumnya menggunakan lebih sedikit power dan menghasilkan masa pakai baterai yang lebih lama dikarenakan akses data jauh lebih cepat dan perangkat lebih jarang bekerja. Dengan disk yang berputar, HDD membutuhkan lebih banyak daya saat dinyalakan daripada SSD.
Penyimpanan SSD jauh lebih cepat daripada HDD dengan kapasitas yang setara. Penyimpanan HDD terdiri dari permukaan magnetik dan memiliki bagian mekanis di dalamnya. Ukurannya lebih besar dari SSD dan jauh lebih lambat untuk membaca dan menulis.
Tapi harap diingat bahwa SSD lebih mahal daripada hard drive. Selain itu karena struktur sistem file SSD yang unik maka ekstraksi data bisa menjadi proses yang sangat sulit dan panjang karena proses pemulihan data sangat sulit dan memakan waktu lama.
Walaupun begitu SSD dapat mempercepat tugas sehari-hari Anda hingga enam kali lipat. Karena SSD menggunakan memori flash untuk menghilangkan bagian bergerak yang ada di HDD maka hal ini memungkinkan komputer menemukan file lebih cepat.
Jaman sekarang sebagian besar pembuat laptop menggunakan SSD untuk laptop baru karena lebih tahan lama, lebih ringan dan menggunakan lebih sedikit daya baterai daripada hard drive.
Pilihan ideal adalah memasang SSD dan HDD dalam satu komputer. Operating system diinstall di SSD untuk kecepatan sedangkan penyimpanan data dan file didalam HDD untuk mendapatkan storage space yang besar dan lebih murah. Karena alasan inilah banyak pengguna menggunakan SSD dan HDD bersamaan di dalam desktop atau laptop mereka.
Kelebihan HDD
- Menyediakan kapasitas penyimpanan yang besar.
- Item yang disimpan tidak hilang, bahkan jika komputer dimatikan.
- Komputer dapat berkomunikasi dengan mereka dengan mudah.
- Perangkat HDD dapat menyimpan file sistem operasi dan file terkait perangkat lunak.
- Lebih murah dibandingkan dengan SSD.
Kelebihan SSD
- Menawarkan kecepatan akses 35 hingga 100 mikro-detik. Sehingga mampu memberikan 100 kali kinerja HDD.
- Memiliki komponen yang ringan dan jauh lebih cocok untuk bepergian secara konstan.
- Drive SSD tahan lama
- Menggunakan memori flash untuk menyimpan data, yang memberikan keandalan yang lebih baik
Kekurangan HDD
- Jika hard disk crash, komputer tidak akan bekerja.
- Kamu akan kehilangan data penting jika drive HDD crash/rusak.
- Dalam kasus kegagalan hard disk, sulit untuk melakukan pemulihan data.
- Head HDD dapat macet dan merusak permukaan disk karena tergores.
Kekurangan SSD
- Harga untuk SSD jauh lebih tinggi daripada HDD
- SSD memiliki waktu terbatas untuk menulis, menghapus, dan menulis ulang data ke sebagian drive.
- Kapasitas maksimum SSD terbatas dibanding HDD. Padahal kemajuan dalam memori flash secara konsisten meningkatkan kapasitas penyimpanan SSD.
Pilih yang mana?
Jika harga tidak menjadi kendala silakan Anda pilih SSD karena super cepat, tahan lama dan andal.
Jika aplikasi/kegiatan Anda membutuhkan penyimpanan yang sangat besar tanpa Read/Write yang sering (misalnya pengarsipan/pencadangan) gunakan HDD.
Satu hal lagi, sebisa mungkin pasang UPS untuk komputer bila aliran listrik didaerah Anda sering mati mendadak karena situasi ini akan merusak storage media Anda entah itu SSD atau HDD.
artikel terkait
0 comments:
Post a Comment